Hari Akhir Semakin Dekat

“Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutilah suatu hari yang (pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan seorang anak tidak dapat (pula) menolong bapaknya sedikitpun. Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah.” (Luqman:33)

Ayat tersebut menyiratkan pesan bahwa suatu saat nanti akan datang hari yang sangat menakutkan, dimana dunia dan seisinya akan hancur dan tidak ada yang mampu menolong selain amal yang kita miliki, bahkan orang tua tidak dapat menolong anaknya. Pun sebaliknya anak tidak dapat menolong orang tuanya.

Hari kehancuran itu bernama Kiamat, meskipun tidak ada yang tahu kapan kiamat datang, tetapi pernah menyebutkan tanda-tanda datangnya hari akhir tersebut dalam sebuah hadits yang diriwayatkan muslim “Lelaki itu berkata lagi:‘Beritahukan kepadaku kapan terjadi Kiamat?’ Nabi menjawab, ‘Yang ditanya tidaklah lebih tahu daripada yang bertanya.’Beritahukan kepadaku tentang tanda-tandanya?’ Nabi menjawab, ‘Jika seorang budak wanita telah melahirkan tuannya; jika engkau melihat orang yang bertelanjang kaki, tanpa memakai baju (miskin papa) serta pengembala kambing telah saling berlomba dalam mendirikan bangunan megah yang menjulang tinggi.’’

Tahukah sahabat, beberapa tanda kiamat mulai tampak bahkan kita sudah merasakannya. Namun banyak dari kita yang tidak menyadari bahwa hal tersebut merupakan tanda-tanda datangnya hari akhir, contoh sederhannya manakala kita merasa hari berlalu terlalu cepat “wah sudah mau ganti tahun aja nih, padahal baru kemarin rasanyaa….” hal-hal semacam ini sebenarnya merupakan salah satu tanda kecil kiamat yang sedang kita rasakan. Termasuk pula banyaknya terjadi fitnah di zaman ini.

Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda :  “Tidak akan terjadi Kiamat, sampai dominannya fitnah, banyaknya dusta dan berdekatannya pasar,” (HR Ahmad).

Beberapa tanda kiamat lainnya pun sudah mulai nampak, seperti manusia yang berlomba-lomba membangun rumah ibadah dengan mewah, pergaulan yang semakin tidak terkontrol dan semakin berkurangnya rasa malu akan kesalahan yang dilakukan, bencana terjadi bertubi-tubi, hanya saja kita yang lalai dan kurang mau menyadari. Terkadang kita masih terlena untuk meggenggam dan meraih kenikmatan dunia.

Sahabatku, dengan peringatan ini harusnya kita lebih mawas diri. Lebih menyadari bahwa bumi hanya persinggahan, akhirat lah yang menjadi tujuan utama kita. Sebelum terlambat marilah kita sama-sama bersegera kembali ke fitrah sebagai manusia beriman. Karena Ampunan dan rahmat Allah akan menghampiri hambaNya yang bersungguh-sungguh.

*_______________________________________________________________________*

Yuk bantu sebarkan dakwah Islam dengan ikut berpartisipasi dalam Program Dakwah Social Media

Info : 0852 1861 6689 (Bpk. Rizal)

Atau bisa kunjungi kami di Sahabatyamima.id

IG : @sahabatyamima

FanPage : Sahabat Yamima

Youtube : Sahabat Yamima Channel

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top